Dengan menggunakan perahu anda dapat berkeliling ke pulau – pulau di sekitar perairan Karimunjawa. Pulau – pulau di sekitar perairan Karimunjawa menyimpan keindahan dan keunikan masing – masing yang belum tentu bisa kita dapatkan di pulau lainnya. Pulau Karimunjawa sebagai pulau utama di gugusan ini merupakan pulau dengan jumlah penduduk terbanyak dibandingkan dengan pulau lain. Disini banyak tersedia penginapan, Anda tinggal memilih untuk menginap di hotel atau homestay. Banyak wisatawan yang menjadikan Pulau Karimunjawa sebagai homebase mereka setelah berkeliling menjelajah eksotisme pulau – pulau di perairan Karimunjawa.
Dermaga di pulau ini tergolong kecil, namun begitu terlihat rapi dan bersih. Ada kantor pusat informasi wisata di dalam kompleks pelabuhan. Becak, ojek, dan beberapa mobil pick up terbuka banyak tersedia di sekitar dermaga sebagai alat transportasi menuju homestay atau hotel. Di tengah pulau ini terdapat hutan hujan tropis yang merupakan habitat rusa, puluhan jenis burung, monyet ekor panjang, dan berbagai jenis hewan lainnya. Pohon Dewadaru tumbuh subur di hutan ini. Jalur trekking yang menantang menjadi daya tarik tersendiri bagi yang memiliki jiwa petualang.
Spot diving dan snorkeling tersebar di seluruh perairan kepulauan, namun, yang menjadi favorit wisatawan ada di Pulau Cemara Besar, Pulau Kemujan, Pulau Menjangan Besar, Pulau Menjangan Kecil, Pulau Tengah, dan Pulau Cilik. Pada dasarnya, semua perairan di wilayah Taman Nasional Karimunjawa adalah surga bagi terumbu karang, ikan, dan biota lainnya, jadi tidak ada salahnya jika kita ingin mencoba mengeksplorasi pulau – pulau lainnya untuk melihat indahnya pemandangan bawah laut di perairan Karimunjawa.
Bila ingin menghabiskan waktu lebih lama untuk menikmati keindahan biota laut, diving di sekitar Pulau Kemujan adalah pilihan yang tepat. Di dasar perairan pulau ini terdapat bangkai Kapal Panama Indono yang tenggelam pada tahun 1955. Bangkai kapal ini terbelah menjadi dua dengan panjang kapal hampir menyamai kapal – kapal fery yang ada di Indonesia. Meski demikian, bangkai kapal ini sekarang menjadi tempat hidup berbagai spesies ikan, serta merupakan salah satu lokasi favorit wreck diving.
Ada juga kapal pengangkut batu bara milik tentara Belanda yang karam di perairan tersebut sekitar 60 tahun silam. Menurut cerita yang beredar, sang nahkoda kapal mengira Kepulauan Karimunjawa adalah pesisir pantai Semarang, Jawa Tengah. Meskipun ada cerita mistis dibalik tenggelamnya kapal ini, namun secara logika, struktur dasar pantai di Karimunjawa yang relatif rendah membuat kapal tersebut kandas dan akhirnya karam.
Selain bangkai kapal Belanda, ada juga bangkai kapal Cina yang tenggelam di dasar laut Kepulauan Karimunjawa, salah satunya ada di Pulau Kembar dan Pulau Genting. Di dalam bangkai kapal ini banyak ditemukan pecahan keramik kuno. Penduduk setempat sering mengaitkan kapal ini dengan makam cina kuno yang ada di Karimunjawa.
Hal menarik lainnya yang bisa Anda temui di pulau lainnya adalah menyusuri pantai berpasir putih yang lembut di Pulau Cemara Besar, makan siang dengan menu ikan bakar di Pulau Menjangan Kecil, atau menjelajah Pulau Cilik dengan gosong berpasir putih lembut di belakangnya dan kesempatan untuk melihat Elang Dada Putih yang merupakan satwa langka. Gosong atau gosongan adalah istilah untuk menyebut daratan pasir tanpa vegetasi apapun. Gosongan ini bisa berada di tengah laut atau ‘menempel’ pada sebuah pulau.
Pulau Menjangan Besar menawarkan kesempatan untuk menguji adrenalin Anda dengan berenang bersama ikan hiu di kolam penangkaran. Anda tidak perlu khawatir karena hiu disini cenderung jarang membahayakan manusia kecuali jika dipancing dengan makanan. Selain hiu, di Pulau Menjangan Besar juga terdapat kolam penangkaran penyu dengan puluhan tukik atau anak penyu yang nantinya akan dilepas di lautan bebas. Di pulau ini juga terdapat gosong yang diberi nama Gosong Abadi yang dihiasi pohon – pohon bakau kecil yang tumbuh subur. Di masa yang akan datang, gosong ini akan menjelma menjadi hutan bakau yang akan menjaga kelangsungan hidup berbagai ekosistem di sekitarnya.
Jangan lupa untuk mengunjungi Pulau Sambangan karena pulau ini sudah dikelola dengan sangat baik oleh pemiliknya untuk budi daya terumbu karang dan juga ikan kerapu. Posisi pulau Sambangan berdekatan dengan Pulau Genting danPulau Seruni yang merupakan surganya ikan badut. Diantara ke-3 pulau ini terdapat gosongan yang luas yang sangat indah dilihat baik dari perahu maupun dari pantai.
Pemandangan di Pulau Tengah memberikan warna tersendiri dengan resort – resort terapung yang dilengkapi dengan kolam penangkaran hiu. Kunjungi juga Pulau Galeang yang berada di sisi barat Pulau Karimunjawa. Pulau ini sangat indah dengan hamparan pasir putih yang luas. Letak Pulau Galeang berdekatan dengan Pulau Burung, jadi, jika Anda mengunjungi pulau ini sebaiknya mampir juga ke Pulau Burung untuk snorkeling atau sekedar berenang.
Dengan banyaknya pulau – pulau di sekitar perairan Karimunjawa serta letaknya yang tidak terlalu dekat, satu hari berkeliling rasanya kurang memuaskan. Alasan lainnya karena memang jadwal kapal yang tidak tersedia setiap hari, sehingga menginap adalah pilihan yang tepat. Anda bisa bertanya pada tour guide atau penduduk lokal tentang lokasi yang bagus serta searah agar Anda bisa memanfaatkan waktu dengan lebih baik untuk menikmati keindahan Taman Nasional Karimunjawa.
From : Karimunjawa.com